Berbicara tentang atlit mungkin yang terbayang di benak kita adalah para lelaki yang bergelut dalam bidang olahraga dan biasanya para atlit ini memiliki tubuh yang sangat kekar dan berotot. Latihan yang selalu dilakukan oleh para atlit ini ternyata telam memberikan perubahan pada tubuh mereka. Dan biasanya para atlit ini beraksi dalam sebuah turnamen atau sebuah kejuaraan.
Ada banyak ragam dan jenis atlit di dunia, dan profesi atlit ini biasanya selalu identik dengan cowok, karena tubuh yang di miliki oleh para lelaki ternyata sangat cocok dengan profesi yang satu ini. Namun jangan salah, ternyata tak hanya cowok saja yang boleh menjadi seorang atlet, saat ini wanita pun bisa menjadi seorang atlit dan bahkan bisa melebihi dari apa yang selalu di dapatkan para atlit lelaki.
Tak hanya sekedar jago dalam berbagai jenis olahraga para atlit wanita juga memiliki satu kelebihan yang tidak dimiliki oleh para pria. Hal tersebut adalah kecantikan, selain prestasi yang diraih nyatanya kecantikan yang dimiliki oleh para atlit wanita ini telah menjadi magnet untuk para penonton hadir di setiap pertandingannya.
Nah, berikut adalah lima atlit wanita paling cantik dari Indonesia yang mungkin akan membuat Anda klepek-klepek :
Bellaetrix Manuputty
Bagi pecinta bulu tangkis Indonesia, nama Belleatrix Manuputty sudah begitu akrab di telinga. Kekasih dari pebulu tangkis tunggal putra, Dionysius Hayom Rumbaka, selalu menjadi idola. Tak hanya permainannya yang ditunggu-tunggu, tapi juga paras cantiknya.
Pebulu tangkis putri kelahiran Jakarta, 11 Oktober 1988, tersebut merupakan salah satu andalan Indonesia. Pada ajang SEA Games 2013 yang berlangsung di Myanmar, ia memberikan kejutan. Bellaetrix yang tidak diunggulkan meraih medali emas setelah di final menang atas unggulan kedua asal Thailand Busanan Ongbumrungpan.
Yolla Yuliana
Model. Mungkin itu yang terlintas di benak sebagian orang saat melihat paras cantik dan tinggi badan Yolla Yuliana. gadis berparas cantik kelahiran bandung 20 ahun silam ini sangat rupawan layaknya mojang Bandung sehingga banyak diidolakan pecint voli.
tingginya pun sangat ideal bagi seorang pemain bola voli Yolla yang memiliki tinggi 180 sentimeter. Ia pun dipercaya berperan seorang quicker (memukul atau smes bola-bola cepat). Pada SEA Games 2013 di Myanmar, Yola membawa Indonesia meraih perunggu. Sementara di Proliga 2014, mojang Bandung itu membawa timnya, Valeria Manokwari, menjadi runner-up.
Anggia Shitta Awanda
Pebulu tangkis kelahiran Bekasi (depan), 21 tahun silam ini bertekad untuk memberikan yang terbaik pada SEA Games pertamanya ini. Memiliki paras yang cantik, Anggia membuktikan performa mengilapnya di balik wajahnya itu.
Dia bisa dibilang menjadi bibit muda kebanggaan Indonesia. Pada umurnya tersebut, Anggia telah memenangi beberapa turnamen bergengsi, seperti juara kedua BWF World Junior pada 2011 lalu bersama Shella Devi Aulia.
Pungky Afriecia
Gadis cantik asal bandung ini mengawali karier nya sejak usia muda, bergabung dengan Alko yang merupakan salah satu klub terbaik bandung yang memperbesarkan namanya. pungky yang sekarang masih berusia 20 tahun ini, pada proliga 2014 bergabung dalam klub Manokwari Valeria yang menjadi runner up pada pertandingan final dikalahkan oleh klub Jakarta pertamina.
Pungky juga merupakan salah satu kekasih dari pemain sepak bola andalan U-23 Yandi Sofyan Munawar,
Yandi Sofyan Munawar juga merupakan adik kandung dari mantan lagenda sepak bola Indonesia Zaenal Arief.
Maya Kurnia Indri
Pertama kali kenal dengan Dunia Voli sejak kelas 6 sekolah Dasar. awalnya ia tidak terlalu menyukai bola voli, ia hanya diajak untuk meramaikan prtandingan ajang antar kampung atau lebih kenal dengan tarkam di Sidurjo Jawa timur. meski setengah hati dia mampu membawa timnnya keluar sebagai juara pada turnamen tersebut.
Pada saat itu ia mulai dirilik oleh pemandu bakat pada saat mengikuti liga remaja dikotanya, dari kejuaraan tersebut Maya diajak bergabung dengan klub Pertamina Gresik.
Penampilannya rernyata memikat para penonton. pada saat itu nama Maya semakin berkilau. ia pun resmi bergabung dengan platnas voli di posisis quicker. dia jiga dipercaya memperkuat timIndonesia dikujuaraan Junior Asia 2006 dan kejuaraan Asia 2007 di Thailand. karier Maya di tim Nasional pun tetap bertahan sampai saat ini.